Oleh: Maritza Rumbewas )*
Dengan kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah, Papua memiliki peran strategis dalam pembangunan dan pemeliharaan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Papua bukan hanya sekadar wilayah geografis, tetapi juga sebuah jantung yang mengalirkan kekayaan budaya, sosial, dan ekonomi ke seluruh negeri.
Sebagai bagian integral dari NKRI, Papua juga memiliki peran penting dalam memperkuat kesatuan dan keberagaman Indonesia. Keanekaragaman etnis, bahasa, dan budaya di Papua menjadi bagian dari kekayaan budaya bangsa Indonesia secara keseluruhan. Keragaman ini telah menjadi pondasi yang kuat bagi pembangunan Papua sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas nasional Indonesia.
Meski Papua posisinya berada di ujung timur Indonesia, jantung NKRI dapat dirasakan melalui keberadaan komunitas yang beragam dan semangat persatuan yang mengalir di antara masyarakat Papua. Keberagaman ini menjadi cerminan dari prinsip persatuan dalam keberagaman yang telah menjadi landasan bagi kekuatan NKRI sejak awal.
Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk memperkuat pembangunan di Papua, tidak hanya dari segi infrastruktur fisik, tetapi juga pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya. Investasi dalam pendidikan, kesehatan, dan pembangunan ekonomi telah menjadi prioritas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua dan memperkuat integrasi mereka dalam NKRI.
Head of Corporate and Marketing Communication OT Group, Harianus Zebua mengatakan pihaknya mengajak konsumen untuk tetap merayakan semua momen dalam hidup dengan perasaan bahagia. Kampanye ini tidak hanya sekadar menawarkan produk, tetapi juga menjadi sebuah panggilan untuk menghargai setiap momen kebahagiaan yang ada.
Sejalan dengan semangat tersebut, ketika tim Kuali Merah Putih mengajak untuk berkolaborasi dalam berbagi kebahagiaan kepada masyarakat Papua, OT Group dengan tangan terbuka menyambutnya. Dalam mendukung jamuan makan yang diselenggarakan oleh tim Kuali Merah Putih, OT Group membagikan ribuan paket wafer dan susu sebagai pelengkap, sebagai wujud nyata dari komitmen mereka untuk ikut serta dalam membahagiakan masyarakat.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar bentuk kerjasama antara pihak-pihak swasta, tetapi juga menjadi simbol dari kebersamaan yang mewujudkan semangat Papua dalam jantung NKRI. Melalui inisiatif ini, terlihat bahwa perusahaan seperti OT Group turut berperan aktif dalam memperkuat ikatan antara Papua dan NKRI, serta menegaskan bahwa kebahagiaan dan kebersamaan merupakan nilai-nilai yang universal yang harus dirayakan bersama, tidak terkecuali di wilayah paling timur Indonesia tersebut.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Agus Cahyono Adi mengatakan langkah menuju energi terbarukan di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, menunjukkan komitmen yang kuat dalam memajukan Papua sebagai bagian tak terpisahkan dari NKRI. Keputusan untuk mengandalkan 100 persen energi listrik dari sumber energi terbarukan, seperti pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTM), bukan hanya merupakan langkah praktis dalam meningkatkan akses listrik bagi masyarakat, tetapi juga mencerminkan perhatian terhadap keberlanjutan lingkungan dan pembangunan yang inklusif di Papua.
Dengan revitalisasi PLTM sebagai bagian dari program de-dieselisasi, Distrik Oksibil merangkul masa depan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Pergantian dari pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) menjadi PLTM memungkinkan penggunaan energi terbarukan secara maksimal, sekaligus mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Langkah ini juga sejalan dengan visi pemerintah untuk memperluas akses energi listrik yang berkualitas ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk di daerah terpencil seperti Papua.
Pemanfaatan energi terbarukan di Distrik Oksibil bukan hanya tentang menciptakan kemandirian energi, tetapi juga tentang memberdayakan masyarakat lokal dan memperkuat ikatan antara Papua dan NKRI. Dengan pembangunan infrastruktur listrik yang lebih baik, serta kerjasama antara pemerintah daerah, PLN, dan berbagai pihak terkait lainnya, Papua dapat terus berkembang sebagai bagian integral dari NKRI yang maju dan berkelanjutan.
Namun, tantangan-tantangan tetap ada dalam memastikan bahwa Papua tetap menjadi bagian tidak terpisahkan dari NKRI. Salah satu tantangan utama adalah memastikan partisipasi aktif dan inklusif masyarakat Papua dalam pembangunan dan pengambilan keputusan yang memengaruhi masa depan mereka. Ini memerlukan dialog terbuka, pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan akses terhadap layanan dasar bagi seluruh penduduk Papua.
Selain itu, perlindungan terhadap hak asasi manusia dan keadilan sosial juga menjadi bagian penting dalam memastikan bahwa Papua tetap menjadi jantung NKRI yang kuat dan berdaya. Penegakan hukum yang adil, penanganan konflik secara damai, dan penghormatan terhadap hak-hak tradisional masyarakat adat Papua menjadi kunci dalam memperkuat ikatan antara Papua dan NKRI.
Papua dalam jantung NKRI juga mencerminkan komitmen Indonesia terhadap prinsip-prinsip demokrasi, keadilan, dan kesejahteraan bagi seluruh rakyatnya. Melalui pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, Papua dapat terus berkembang sebagai bagian integral dari NKRI yang maju dan berdaya.
Dengan memperkuat ikatan antara Papua dan NKRI melalui pembangunan yang inklusif, perlindungan hak asasi manusia, dan penguatan partisipasi masyarakat, kita dapat memastikan bahwa Papua tetap menjadi jantung yang mengalirkan semangat persatuan, keadilan, dan kemajuan bagi seluruh negeri. Papua bukan hanya sebuah wilayah, tetapi juga sebuah kekuatan yang menggerakkan jantung NKRI menuju masa depan yang lebih baik.
)* Penulis adalah mahasiswa Papua tinggal di Yogyakarta
