Cianjur — Sudah hampir 2 minggu warga bertahan di Posko BIN, Cugenang, Cianjur. Selama mengungsi, warga banyak mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Tim Kemanusiaan BIN maupun kerjasama dengan pihak lain. Kali ini, Potensi SAR Gunung, Rimba, Laut (Gurila) Jawa Barat menghadirkan kesenian Buroq dari Jawa Barat di Posko BIN.
Anggota Gurila, Bayu, menyampaikan kegiatan trauma healing ini berbeda dengan yang lain karena menghadirkan kesenian khas Cirebon, Buroq. Posko BIN menjadi tempat pertama penampilan kesenian Buroq.
“Tujuannya sebagai trauma healing untuk menghibur anak-anak. Saya kasihan melihat anak-anak yang masih trauma pasca gempa. Mudah-mudahan, kesenian Buroq bisa menghibur warga pengungsian terutama adik-adik kecil ini,” kata Bayu di Posko BIN pada Jum’at (2/12/2022).
Sejak didirikan pada 2008, Potensi SAR Gurila telah banyak membantu misi kemanusiaan seperti evakuasi dan pencarian korban bencana. Tim Gurila menerjunkan 7 orang untuk sesi pertama yakni misi pencarian korban yang bertugas sejak 25 November hingga 1 Desember 2022. Kemudian, untuk sesi kedua yang dimulai pada 1 Desember hingga 5 Desember 2022 menerjunkan 12 orang untuk misi trauma healing.
“Pelaku seni Buroq yang tampil di Posko BIN ini bersifat sukarela. Mereka tidak mendapatkan bayaran sepeserpun, bahkan kami patungan untuk bisa main disini,” kata Bayu.
Warga pengungsi di Posko BIN, Peni (35 tahun), mengatakan terimakasih karena BIN sudah bekerjasama dengan SAR mengadakan kegiatan trauma healing untuk mengisi waktu menghibur anak-anak penyintas bencana alam gempa Cianjur.
“Kedua anak saya sudah lama di sini, dengan hiburan trauma healing ini anak-anak saya jadi terhibur. Sebelumnya setiap ada gempa susulan anak-anak selalu ketakutan, teringat gempa. Dengan adanya hiburan seperti ini, trauma anak-anak jadi berkurang, mudah-mudahan setiap hari bisa ada hiburan untuk anak-anak” ungkapnya.
Sebelumnya, Inspektur Utama BIN, Eman Sungkowo, mengatakan Posko BIN menampung sekitar 256 orang pengungsi dengan pelayanan yang maksimal seperti pelayanan kesehatan dan makan 3 kali sehari. Saat ini, Posko BIN memiliki 8 tenda ukuran besar.
“Tim Kemanusiaan BIN juga akan terus berupaya melakukan door to door menyangkut 3 bidang seperti sumbangan, kesehatan, dan trauma healing. Kita mengunjungi mereka para warga yang belum terjangkau dari bantuan-bantuan lain. Atas perintah pimpian, kita semua all out melayani pengungsi,” tutup Eman.
