Manado – Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado yang diinisiasi oleh Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) diyakini menjadi lebih dari sekadar tempat tinggal bagi mahasiswa. AMN juga berfungsi sebagai tonggak penyatuan anak bangsa dari berbagai latar belakang yang berbeda.
Dwi Purnama, aktivis mahasiswa asal Manado, menyatakan bahwa AMN memiliki kekuatan besar dalam mendorong persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia melalui pergerakan generasi muda.
“Gedung AMN memiliki kekuatan yang sangat besar untuk terus mendorong terjadinya persatuan dan kesatuan antar masyarakat Tanah Air, dengan cara menggerakkan generasi muda,” ujarnya.
Semengtara itu Ir. Essy Asiah, Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, menegaskan bahwa tujuan pembangunan AMN Manado adalah sebagai wadah untuk mempersatukan mahasiswa dari berbagai suku bangsa, bahasa, budaya, dan agama di Indonesia.
Untuk diketahui, AMN Manado berperan penting dalam mendorong kesadaran pemuda tentang isu-isu sosial dan politik yang relevan dengan perkembangan Indonesia. Melalui berbagai kegiatan, AMN Manado mam[pu menjadi ruang bagi anak muda untuk berbagi gagasan dan belajar bersama.
Ir. Essy Asiah juga mengungkap bahwa pembangunan AMN Manado menjunjung konsep keberlanjutan lingkungan, karena semua bangunan mengacu pada green building.
“Kedepan dengan adanya green building diharapkan operasi dan pemeliharaan akan lebih baik,” tutur Essy
