Oleh: Cut Meyriska )*
Banyak pihak memberikan apresiasi tinggi pada Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) dalam berlangsungnya program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) sebagai sebah sarana untuk menyalurkan berbagai macam bentuk inovasi dari para pemuda supaya mereka bersiap dalam menghadapi adanya persaingan secara global.
Pada era kemajuan komunikasi, informasi dan digitalisasi dalam majunya jaman seperti ini, tentu menjadikan persaingan sangat ketat. Bukan hanya dalam kancah secara nasional saja, bahkan kini sudah sangat lumrah terjadi persaingan antar wilayah di dunia secara global karena sekat dan jarak sudah tidak menjadi penghalang lagi.
Maka dari itu, menjadi sangat penting adanya Program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) oleh Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) sebagai sebuah sarana untuk menyalurkan seluruh inovasi dari para pemuda di Negeri Rencong itu.
Para pemuda memiliki status bukan hanya sebagai agent of change (agen perubahan) saja, melainkan juga sebagai seorang agent of repair (agen perbaikan) sehingga dengan demikian, mereka harus mampu berinovasi dan berprestasi agar tetap mampu relevan untuk bersaing di era globalisasi seperti sekarang ini.
Kaum milenial juga harus bisa mengambil peran dan bagian mereka menjadi pembaharu dalam mengadapi revolusi industri 5.0 di jaman sekarang, yang mana kini lebih menitikberatkan pada integrasi antara teknologi canggih berupa Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.
Agar Aceh bisa mempersiapkan percepatan pembangunan, terlebih dalam kemajuan pada sektor perekonomiannya, maka sangat penting adanya sumbangsih berbagai ide kreatif dari para pemuda.
Ide kreatif dari para generasi muda itu hanya akan dapat muncul jika mereka melakukan dan bersumbangsih melalui hati nuraninya tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Selain itu, ide kreatif juga bisa muncul tatkala seorang pemuda terbiasa melihat terjadinya suatu permasalahan melalui sudut pandang yang berbeda dan tidak menganggapnya sebagai sebuah kendala.
Kemudian akan tercipta sebuah peluang, yang mana peluang tersebut jelas sangat penting untuk terus dimanfaatkan supaya tercipta kemajuan sektor ekonomi daerah di Aceh. Seluruh hal tersebut akan sangat optimal terwujud dengan didikan dan bekal dari BIN melalui Program AMANAH.
Karena sangat pentingnya program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat tersebut, menjadikannya mendapatkan dukungan penuh dan apresiasi sangat tinggi dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas yang mendukung agenda itu karena menurutnya seluruhnya menyasar pada anak muda.
Karena memang Program AMANAH secara khusus menyasar kepada para pemuda, sehingga Aceh sangat memerlukan agenda tersebut demi terciptanya pemerataan pembangunan dan pemerataan perekonomian.
Apresiasi sangat tinggi juga datang dari Ketua Lembaga Pemerdebayaan Masyarakat Aceh (LPMA) Gumarni yang menilai bahwa Program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat terus berupaya untuk mendukung tercapainya ketahanan pangan nasional dan juga menciptakan para generasi muda di Negeri Rencong itu untuk menuju petani milenial.
Ketika generasi milenial bisa ikut bertani juga, tentunya ke depannya akan membawa kesuksesan pada bidang pertanian lantaran tidak hanya dijalankan oleh orang tua saja, sehingga kemajuan daerah akan ikut terwujudkan.
Pola-pola pendidikan dan juga pembekalan kepada para pemuda itu harus terus berkembang sehingga kesejahteraan masyarakat Aceh mampu tumbuh dan angka kemiskinan di sana juga tertekan dengan maksimal. Bukan hanya untuk mengelola besarnya potensi pada dunia pertanian saja, namun potensi pada sektor minyak gas (migas) juga harus terkelola dengan baik.
Sementara itu, dukungan juga datang dari Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Marwan menyampaikan bahwa Program AMANAH bertujuan untuk melakukan pengembangan dan juga pembinaan bagi para pelaku pada sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan melihatkan mentor yang sangat terlatih dan berpengalaman di berbagai bidang usaha.
Jelas saja bahwa kehadiran program inisiasi lembaga pimpinan Jenderal Polisi (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan itu akan sangat membantu peningkatan perekonomian di Aceh. Selain itu, juga bisa memberikan kesempatan khusus bagi para generasi muda Serambi Mekkah agar mereka dapat berkontribusi sevata aktif dalam mengembangkan wirausaha.
Di sisi lain, Sekretaris Umum Brigade Nasional Provinsi Aceh Delky Nofrizal Qutni juga mengatakan bahwa dirinya sangat mendukung penuh berlangsungnya Program AMANAH karena sangat membantu kaum muda di Negeri Rencong itu.
Berbagai macam bekal dan pelatihan hingga didikan terus mereka terima sehingga mereka akan mampu meningkatkan kreativitasnya, inovasi serta semakin mengoptimalkan minat yang besar untuk bergerak pada berbagai bidang seperti fashion, industri kreatif, peternakan, perikanan dan lain sebagainya.
Persiapan untuk menghadapi persaingan global pada era sekarang ini memang harus sangat matang terjadi. Salah satu bentuknya yakni melalui Program AMANAH, maka dari itu tidak heran mengapa banyak pihak memberikan dukungan penuh dan apresiasi tinggi mereka kepada BIN selaku lembaga yang menginisiasi agenda tersebut.
)* Mahasiswa Fakultas Ekonomi asal Aceh