ayo buat website

Tokoh Masyarakat Papua Kutuk Serangan di Yahukimo, Serukan Perdamaian

Suara Papua - Friday, 28 March 2025 - 07:27 WITA
Tokoh Masyarakat Papua Kutuk Serangan di Yahukimo, Serukan Perdamaian
 (Suara Papua)
Penulis
|
Editor

Intan Jaya – Insiden tragis yang terjadi di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, yang menewaskan tenaga pendidik akibat serangan kelompok bersenjata OPM, mendapat kecaman dari berbagai pihak.

Tokoh masyarakat Papua menyerukan perdamaian serta mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh isu yang dapat memperkeruh situasi.

Mantan Kepala Kampung Puyagiya Pesiga sekaligus Tokoh Masyarakat Intan Jaya, Martinus Nambagani, menyatakan keprihatinannya terhadap kejadian ini. Ia mengimbau masyarakat Papua, khususnya di Intan Jaya, untuk tetap tenang dan waspada dalam menghadapi situasi di Papua Pegunungan.

“Saya menentang keras aksi tersebut dan meminta masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu yang bisa memperburuk keadaan. Saya merasa sangat sedih karena para korban adalah orang-orang yang berkontribusi dalam memajukan serta menyejahterakan masyarakat Papua,” ujar Martinus.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya menjaga kedamaian dan mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi seluruh masyarakat Papua.

“Masyarakat Intan Jaya jangan bergabung dengan TPN OPM, begitu juga sebaliknya. Masing-masing berjalan sendiri-sendiri,” tegasnya.

Seruan damai juga disampaikan oleh Tokoh Perempuan Amungme, Martina Natkime, yang berharap agar aparat keamanan membantu dalam menciptakan situasi yang kondusif.

“Saya mau supaya kedepan, baik TNI maupun Polri yang ada di daerah ini bisa menciptakan keamanan agar kita sejahtera dan hidup bahagia,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya ketenangan agar masyarakat dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan baik.

“Kami tidak mau ada kacau-kacau seperti di Yahukimo dan tempat-tempat lain. Supaya kita bisa cari uang dengan baik, cari makan dengan baik, kita kasih sekolah ke anak-anak dengan baik,” tambahnya.

Martina juga menegaskan bahwa masyarakat Papua ingin maju dan berkembang seperti masyarakat di daerah lain. Menurutnya, kemajuan itu hanya bisa tercapai jika situasi di Papua tetap kondusif, sehingga bisa membangun kehidupan yang lebih baik.

“Kita mau maju seperti orang lain. Tidak boleh bakar-baka bikin kacau, mending kita hidup damai, hidup bahagia,” tutupnya.

Masyarakat Papua diharapkan tetap waspada, tidak terpengaruh oleh provokasi, serta bersatu dalam menjaga stabilitas dan kedamaian di wilayah tersebut. Pemerintah dan aparat keamanan bergerak cepat berupaya mengembalikan situasi di Yahukimo agar tetap kondusif.

Tinggalkan Komentar

Close Ads X
ayo buat website