ayo buat website

Optimalisasi Hilirisasi Tembaga untuk Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional

Suara Papua - Sunday, 16 March 2025 - 10:43 WITA
Optimalisasi Hilirisasi Tembaga untuk Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional
 (Suara Papua)
Penulis
|
Editor

Oleh : Aristika Utami

Tembaga merupakan salah satu komoditas mineral yang memiliki peranan penting dalam berbagai sektor industri, terutama dalam bidang elektronik, energi, dan infrastruktur. Namun, meskipun Indonesia memiliki cadangan tembaga yang besar, sebagian besar hasil tambang tembaga diolah di luar negeri, yang mengurangi potensi nilai tambah yang bisa diperoleh. Oleh karena itu, optimalisasi hilirisasi tembaga menjadi hal yang sangat penting untuk meningkatkan daya saing industri nasional Indonesia.

Dalam konteks tembaga, hilirisasi dapat mencakup pengolahan tembaga dari bahan mentah menjadi produk-produk seperti kabel, peralatan elektronik, dan berbagai komponen industri lainnya yang memiliki permintaan tinggi di pasar domestik maupun internasional. Dengan mengolah tembaga di dalam negeri, Indonesia tidak hanya dapat meningkatkan pendapatan negara melalui pajak dan ekspor, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan baru dan mengurangi ketergantungan pada impor produk tembaga olahan.

Peneliti dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Ahmad Heri Firdaus mengatakan bahwa hilirisasi tembaga memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan energi dan industri nasional. Namun, untuk memastikan daya saing produk hilirisasi dapat optimal di pasar global, diperlukan dukungan yang komprehensif dari berbagai sektor. Salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan adalah pembangunan infrastruktur dasar yang lebih baik serta peningkatan konektivitas yang lebih baik.

Dengan tumbuhnya tren menuju energi terbarukan dan mobilitas listrik, permintaan tembaga diperkirakan akan terus meningkat. Indonesia, yang memiliki cadangan tembaga melimpah, memiliki kesempatan besar untuk memanfaatkan momentum ini dengan mengolah tembaga di dalam negeri, sehingga tidak hanya memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga dapat memasok pasar internasional.

Hilirisasi tembaga akan mendukung pengembangan industri energi hijau dan kendaraan listrik di Indonesia, sekaligus membuka peluang bagi pengembangan teknologi dan inovasi baru yang dapat memperkuat posisi Indonesia dalam sektor industri global yang berkembang pesat. Dalam hal ini, pengolahan tembaga menjadi komponen penting dalam pembangunan infrastruktur energi terbarukan, seperti panel surya dan turbin angin, yang membutuhkan bahan baku tembaga untuk menghasilkan produk berkualitas.

Melalui PT Freeport Indonesia, MIND ID memainkan peran yang sangat krusial dalam mendorong hilirisasi tembaga di Indonesia, dengan tujuan untuk memastikan lebih banyak industri strategis berkembang di dalam negeri.  Sebagai salah satu produsen tembaga terbesar di Indonesia, Freeport memiliki potensi besar untuk mengolah tembaga menjadi produk-produk bernilai tambah tinggi yang dapat memenuhi kebutuhan berbagai sektor industri, seperti elektronik, energi terbarukan, dan otomotif.

Corporate Secretary MIND ID, Heri Yusuf, mengatakan MIND ID konsisten menjalankan hilirisasi secara berkelanjutan dan siap mendukung industri dalam menghasilkan berbagai produk teknologi inovatif berbasis tembaga di dalam negeri. Melalui langkah-langkah strategis dalam hilirisasi, MIND ID membantu mempercepat pengembangan ekosistem industri dalam negeri yang lebih mandiri dan berdaya saing. Salah satu upaya MIND ID dalam memperkuat hilirisasi dengan membangun smelter Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur. Smelter ini menjadi infrastruktur kunci dalam pemurnian tembaga nasional yang akan meningkatkan kapasitas produksi serta nilai tambah mineral di dalam negeri.

Untuk mendukung optimalisasi hilirisasi tembaga, pemerintah Indonesia telah mengambil berbagai langkah strategis. Salah satunya adalah dengan memperbaiki dan meningkatkan infrastruktur yang mendukung pengolahan tembaga. Pembangunan smelter (pabrik pengolahan tembaga) menjadi salah satu langkah penting dalam mempercepat hilirisasi. Dengan adanya smelter yang dapat mengolah tembaga menjadi produk setengah jadi atau barang jadi, Indonesia akan mendapatkan lebih banyak manfaat dari komoditas ini. Selain itu, fasilitas tersebut juga akan membantu meningkatkan kapasitas produksi tembaga nasional serta menciptakan lapangan pekerjaan di daerah sekitar smelter.

Ketua Umum Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi), Rizal Kasli mengatakan bahwa terbentuknya Badan Pengelola Investasi dan peran MIND ID memberikan peluang besar untuk membangun perusahaan baru yang khusus bergerak di bidang hilir tembaga. Keberadaan badan ini juga memberi peluang bagi pengembangan teknologi dan inovasi baru yang dapat menghasilkan produk tembaga berkualitas tinggi. Hal ini tentunya sangat menghemat devisa negara, karena dapat mengurangi ketergantungan pada impor barang olahan tembaga.

Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan, dan tembaga merupakan bahan baku utama dalam pembuatan peralatan pembangkit energi, seperti turbin angin dan sistem tenaga surya. Dengan mengoptimalkan hilirisasi tembaga, Indonesia tidak hanya dapat mendukung ketahanan energi domestik, tetapi juga berperan dalam pengembangan energi terbarukan yang ramah lingkungan.

Optimalisasi hilirisasi tembaga merupakan langkah strategis yang sangat penting untuk meningkatkan daya saing industri nasional Indonesia. Dengan mengolah tembaga di dalam negeri, Indonesia dapat menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan, meningkatkan nilai tambah, serta mengurangi ketergantungan pada impor barang tembaga olahan.

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mendukung hilirisasi tembaga melalui kebijakan yang mempermudah investasi, peningkatan infrastruktur, dan pengembangan sumber daya manusia yang kompeten. Namun, tantangan dalam hal investasi dan teknologi harus terus diatasi untuk memastikan hilirisasi tembaga yang berkelanjutan dan efisien. Dengan langkah-langkah yang tepat, hilirisasi tembaga dapat menjadi pilar utama dalam pengembangan industri Indonesia yang mandiri, berdaya saing tinggi, dan mampu bersaing di pasar global.

 

)* Penulis adalah Pengamat Isu Ekonomi

Tinggalkan Komentar

Close Ads X
ayo buat website