JAKARTA — Sebagai sosok pemimpin yang memiliki kedekatan khusus dengan para ulama, KH. Said Aqil Siroj mendoakan kemenangan Ganjar Pranowo supaya bisa menjadi Prsiden kedelapan nanti.
Capres yang diusung oleh PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo mendapatkan sambutan yang sangat hangat tatkala dirinya melakukan sowan ke kediaman KH. Said Aqil Siroj di Cipedak, Jakarta Selatan pada Kamis (5/10) malam lalu.
Dalam kunjungannya tersebut, pemimpin kelahiran Kabupaten Karanganyar itu bahkan sempat mendapatkan doa secara lsngsung dari Said Aqil bahwa sosoknya akan menjadi Presiden RI 2024 mendatang.
Diketahui bahwa Ganjar Pranowo tiba bersama dengan sang istri, Siti Atiqoh di Ponpes Luhur Al-Tsaqafah. Pada saat kedatangannya, dia disambut oleh sebanyak ratusan santri yang berjajar di halaman pesantren.
Kemudian setelah disambut langsung oleh KH. Said Aqil Siroj dan pihak keluarga dalem, mantan Gubernur Jawa Tengah beserta sang istri diajak sholat isya berjamaah.
Setelah itu, antara Ganjar Pranowo dengan mantan Ketua Dewan Eksekutif Nahdlatul Ulama (NU) tersebut menjalani pertemuan tertutup selama satu jam.
Kepada wartawan, KH. Said Aqil Siroj mengaku bahwa dirinya sangat bersyukur atas kedatangan langsung dari pemimpin berambut putih itu.
“Alhamdulillah malam hari ini pesantren atsaqofah kedatangan tokoh nasional yang Insyaallah Tuhan memberikan jalan kemudahan beliau akan terpilih menjadi presiden yang akan datang yaitu Pak Ganjar Pranowo,” ujarnya.
Sosok ulama tersebut juga mengaku bahwa dirinya memang sempat berpesan kepada Ganjar Pranowo terkait dengan bagaimana mempertahankan konsep Islam Nusantara.
“Jadi, ide saya tentang Islam Nusantara nanti kalau Mas Ganjar jadi presiden itu diteruskan kalau perlu di ekspor ke luar negeri. Satu jalan adalah Islam menyatu dengan budaya. Budaya dijadikan pondasi Islam itu adalah Islam yang ramah,” tutur KH. Said Aqil Siroj.
Lebih lanjut, pimpinan Ponpes tersebut juga mengaku bahwa ternyata dirinya sudah bersahabat dengan Ganjar Pranowo bahkan semenjak masih duduk di kursi parlemen sebagai anggota DPR RI.
“Tapi yang jelas (Ganjar) dengan saya dekat sekali sejak masih DPR dan Gubernur,” ungkap Said Aqil.
Pada kesempatan yang sama, pemimpin berusia 54 tahun itu kemudian mengatakan bahwa kedatangannya untuk sowan ke kyai tersebut adalah dalam rangka membahas berbagai hal mengenai negara dan bangsa.
“Tidak hanya minta soal cawapres, tapi juga soal bernegara, berbangsa, cerita soal Islam nusantara tadi karena itu sangat ideologis dan jauh sangat penting dari yang sifatnya pragmatis,” kata Ganjar.
Disampaikannya pula, bahwa dalam kunjungan yang dilakukan itu, dirinya mendapatkan banyak wejangan, utamanya mengenai soal sejarah Islam di Indonesia berikut para tokohnya.
Dan kita mesti kukuh mempertahankannya. Istilah lain kita punya kepribadian dalam kebudayaan,” tandas suami Siti Atiqoh itu.
