Oleh : Anindira Putri Maheswani
Apresiasi sangat tinggi patut diberikan kepada semua pihak yang telah turut andil dan berpartisipasi aktif dalam semakin mematangkan seluruh persiapan akan pelaksanaan Sidang Umum AIPA ke-44. Bahkan, pihak DPR RI juga mengemukakan komitmen kuat mereka untuk terus memberikan fasilitas pertemuan sangat maksimal demi kebaikan seluruh anggota negara ASEAN.
Biro Kerja Sama Antar-Parlemen Sekretariat Jenderal (Setjen) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) telah melaksanakan rapat dengan beberapa pihak termasuk kedutaan besar (Embassy Briefing) dalam rangka semakin mematangkan akan bagaimana persiapan penyelenggaraan The-44th General Assembly ASEAN Inter-Parliamentary Union (AIPA) yang akan dihelat di Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta pada tanggal 5 hingga 11 Agustus 2023 mendatang.
Menurut Kepala Biro KSAP Setjen DPR RI, Endang T. D. Retnoastuti, bahwa pelaksanaan Embassy Briefing tersebut memang secara rutin terus dilaksanakan sebagai wujud atau upaya dari bagaimana Indonesia selaku tuan rumah pelaksanaan Sidang Umum APIA ke-44 mampu untuk melakukan persiapan dengan sangat matang.
Berkaca dari bagaimana kesuksesan bangsa ini untuk memimpin pelaksanaan event bertaraf internasional dan juga sekaligus menjadi tuan rumahnya, seperti dalam perhelatan Inter-Parliamentary Union (IPU) serta Group of Twenty (G20) beberapa waku lalu, kini Indonesia kembali dipercaya oleh dunia untuk menjadi tuan rumah dan memimpin perhelatan internasional lain.
Tidak tanggung-tanggung, memang seluruh persiapan juga telah dilakukan dengan sangat matang serta penuh akan perhitungan yang maksimal. Diketahui bahwa saat ini seluruh persiapan yang sudah dilakukan oleh Tanah Air adalah mencapai sekitar lebih dari 80% (persen) termasuk juga berbagai macam kesiapan hingga semua progress sudah dilaksanakan dengan sangat baik.
Tentunya untuk jauh lebih mematangkan semua proses persiapan terus digencarkan oleh banyak pihak karena perhelatan Sidang Umum AIPA ke-44 sendiri sudah tinggal menghitung hari lagi. Tidak bisa dipungkiri pula bahwa dengan adanya pelaksanaan Embassy Briefing itu merupakan hal yang sangat penting karena mengingat kedutaan sendiri menjadi tumpuan dari para delegasi untuk berbagai hal yang bersifat penyusunan (arrangement), salah satunya adalah untuk bisa mengatur dengan baik mengenai kesiapan pada faktor logistik.
Namun, bukan hanya berfokus untuk membahas bagaimana pengaturan atau penyusunan mengenai persiapan pada faktor logistik saja, melainkan dalam pelaksanaan Embassy Briefing itu juga seluruhnya telah dijelaskan mengenai bentuk kesiapan lainnya yang sudah dilakukan oleh Indonesia selaku tuan rumah Sidang Umum AIPA ke-44 seperti faktor akomodasi, kendaraan dan juga meeting room.
Pihak Biro KSAP Setjen DPR RI juga menambahkan bahwa mereka telah mempersiapkan adanya Liaison Officer (LO) yang akan bertugas untuk memberikan bantuan kepada semua delegasi negara yang hadir agar mereka bisa berpartisipasi pada pelaksanaan AIPA itu dengan lancar dan juga agar misi dari setiap negara bisa dengan maksimal tercapai pada pertemuan internasional di Jakarta tersebut.
Sebagaimana telah dikemukakan oleh Biro KSAP Setjen DPR RI, bahwa bangsa ini terus mengusung adanya semangat untuk berkolaborasi dan juga menjunjung tinggi adanya partisipasi aktif kepada para parlemen anggota negara di seluruh ASEAN pada pelaksanaan Sidang Umum AIPA ke-44 itu, dan juga agar agenda internasional tersebut bisa disambut dengan penuh semangat oleh semua pihak terkait.
Berbagai macam rangkaian acara memang telah dipersiapkan dengan sangat maksimal oleh Indonesia selaku tuan rumah, seperti pada rangkaian acara General Debate hingga pada pertemuan komite dan bilateral. Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon juga dengan penuh dengan antusiasme mengungkapkan bahwa semua persiapan yang dilakukan oleh bangsa ini untuk menyelenggarakan sebuah acara bergengsi berjalan dengan sangat lancar dan memuaskan.
Terlebih, dalam pelaksanaan Sidang Umum AIPA ke44 pada tahun ini, peran dari perempuan di Women Parliamentarians of ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (WAIPA) juga menjadi fokus pembicaraan yang penting. Karena dengan adanya penguatan akan peran dari para perempuan sebagai pihak yang termasuk ke dalam pemangku kepentingan utama untuk pembangunan serta pengambilan keputusan politik di Kawasan ASEAN diharapkan juga akan menjadi sebuah gebrakan baru hingga membawa dampak signifikan.
Dalam segala bentuk persiapan serta bagaimana semangat yang sangat luar biasa dimiliki oleh Indonesia, bangsa ini sangat percaya bahwa dalam pelaksanaan Sidang Umum AIPA ke-44 akan menjadi sebuah momentum yang sangat berharga dalam terus mendorong adanya kerja sama yang jauh lebih erat lagi diantara seluruh negara anggota di kawasan ASEAN.
Fasilitas pertemuan yang sangat maksimal dalam pelaksanaan Sidang Umum AIPA ke-44, seluruhnya tengah dipersiapkan dan saat ini persiapan tersebut sudah dilakukan dengan sangat matang oleh berbagai pihak di Indonesia selaku tuan rumah. Komitmen kuat dari DPR RI dan juga bagaimana antusiasme serta optimisme juga terus digelorakan agar perhelatan kegiatan internasional di Jakarta itu bisa sukses terselenggara.
)* Penulis adalah kontributor Persada Institute