**
SEMARANG — Merupakan sosok pemimpin yang bersih dan juga tegas, Capres dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo larang pungli di sekolah.
Pria yang juga menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah itu mengingatkan kepada ratusan Kepala Sekolah SMA, SMK dan SLB Negeri di Jateng untuk terus menjaga integritas mereka.
Dengan tegas, Ganjar Pranowo sama sekali tidak menginginkan apabila ke depan terdapat lagi kasus pungutan liar dalam bentuk apapun.
Lebih lanjut, pemimpin yang identik dengan rambut putih tersebut menuturkan bahwa sejatinya para kepala sekolah dan guru memiliki tugas untuk bisa meningkatkan SDM dalam menghadapi bonus demografi.
Dirinya kemudian mengimbau agar para tenaga pendidikan tersebut bisa menciptakan lingkungan sekolah yang bagus tanpa adanya pungli.
“Saya titipkan pada Bapak Ibu guru, yuk kita genjot anak-anak agar sekolahnya senang, prestasinya bagus, mereka bisa adaptif dengan perkembangan zaman dan tidak ada pungli,” tegas Ganjar.
Sebagai komitmen kuatnya, pemimpin berusia 54 tahun itu sangat ingin mewujudkan akses pendidikan yang merata di Jawa Tengah dan berupaya untuk terus mewujudkan sekolah gratis bagi semua masyarakat.
Penegasan akan larangan pungli di sekolah menurut Ganjar sangat penting agar tidak membebani warga yang hendak belajar namun kurang mampu.
“Kenapa saya sampaikan? Agar kemudian siswa-siswa itu pada saat belajar tidak lagi terbebani, apalagi yang tidak mampu. Nah ini saya ingatkan betul kepada mereka,” ujarnya.
Bahkan, untuk benar-benar menjaga agar seluruh tenaga pendidik tidak lagi melakukan pungutan liar, Ganjar kemudian membuat pakta integritas, agar seluruhnya bisa berjalan sesuai nilai Pancasila.
Terlebih, menurutnya memang tindakan pungli adalah bagian dari bentuk korupsi dan menegaskan bahwa akan langsung menghukum siapapun yang terlibat.
“Semua menandatangani pakta integritas, bahwa dia harus membawa nilai-nilai yang sesuai dengan Pancasila. Itu kita tegas. Berikutnya tidak korupsi, maka termasuk pungli di dalamnya kita sampaikan secara terbuka. Kalau tidak, pasti saya akan ambil tindakan tegas,” tegasnya.
Selain itu, bagi Kader dari partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu bahwa apabila sekolah bisa terbebas dari tindak pungli, maka juga sekaligus mampu menjaga nama baik institusi pendidikan.
Bagaimana ketegasan dari Ganjar Pranowo ini tentunya merupakan sebuah respon dari adanya tindak pungutan liar di Rembang, yang mana juga sempat menjadi perhatian banyak masyarakat.
**
