Oleh : Tyas Permata Wiyana )*
Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, akan menjadi tempat KTT ASEAN 2023 pada Mei 2023. Persiapan sudah 100% dan panitia serta pemerintah daerah sudah bersiap menyambut para tamu delegasi negara ASEAN. Dipilihnya Labuan Bajo sebagai tempat konferensi adalah sebuah anugerah, karena baru pertama kali menjadi daerah penyelenggara acara internasional.
ASEAN (Association of South East Asia Nation) adalah persatuan ekonomi dan politik dari 10 negara di Asia Tenggara yang didirikan tanggal 8 Agustus 1967 di Thailand. Indonesia termasuk anggota ASEAN yang aktif, selain Malaysia, Philipina, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, Laos, Singapura, dan Timor Leste.
KTT ASEAN 2023 akan diselenggarakan di Indonesia, tepatnya di Labuan Bajo, NTT, tanggal 9 hingga 11 Mei 2023. Persiapan sudah semakin matang, terutama infrastruktur. Semua harus sempurna karena KTT ASEAN adalah acara internasional dan membawa nama Indonesia di mata dunia internasional.
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Labuan Bajo sudah siap menggelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN atau ASEAN Summit ke-42 Mei 2023. Beliau juga memastikan KTT tersebut akan dihadiri seluruh negara ASEAN.
Presiden Jokowi telah meninjau sejumlah lokasi yang akan menjadi venue KTT ASEAN 2023 selama kunjungan kerja dua hari di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), 13-14 Maret 2023. Beliau ingin memastikan persiapan untuk KTT ASEAN di bulan Mei, juga melihat beberapa venue. Hampir sudah siap semuanya, tinggal sentuhan sedikit-sedikit.
Selama dua hari di Labuan Bajo, Presiden meninjau Puncak Waringin pada hari pertama kunjungan kerjanya, Senin 13 Maret 2023 Puncak Waringin menjadi salah satu venue KTT ASEAN 2023. Puncak Waringin akan menjadi Spot Spouse Program untuk pendamping kepala negara yang menghadiri KTT ASEAN 2023.
Pada Selasa, 14 Maret 2023, Presiden Jokowi meresmikan ruas jalan Labuan Bajo-Golo Mori. Jalan ini mendukung konektivitas dalam mengembangkan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super prioritas. Selan itu juga menjadi titik vital bagi akses lalu lalang dalam pelaksanaan ASEAN Summit, yang salah satu venuenya di gedung MICE. Gedung ini dibangun ITDC di Kawasan Ekonomi Khusus Golo Mori.
Adapun sejumlah infrastruktur yang tengah dibangun untuk menunjang perhelatan ini, yakni pembangunan round about Beach Club, shelter dermaga, penataan lansekap dan pemasangan geomat pada koridor jalan kawasan Tana Mori, helipad, dan pembangunan parkiran berkapasitas 100 unit mobil.
Dengan pembangunan berbagai infrastruktur maka pemerintah daerah Labuan Bajo optimis KTT ASEAN 2023 berjalan dengan lancar. Proyek-proyek pembangunan juga selalu tepat waktu sehingga sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Labuan Bajo sudah sangat siap menjadi tuan rumah KTT ASEAN 2023.
Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan akses Labuan Bajo-Tanamori sepanjang 25 kilometer meliputi Jalan Ruas Labuan Bajo-Simpang Nalis-Simpang Kenari-Tanamori beserta 4 jembatan dengan total panjang 175 meter.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merampungkan pembangunan akses Labuan Bajo – Tanamori di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, dalam rangka mendukung KTT ASEAN 2023.
Kementerian PUPR juga menyelesaikan pembangunan Mako Polres Manggarai, lansekap koridor jalan Labuan Bajo, dan pekerjaan promenade penghubung pada Kawasan Waterfront Marina zona 4.
Kawasan Waterfront Marina rencananya akan memiliki 5 zona yakni Zona 1 Bukit Pramuka, Zona 2 Kampung Air, Zona 3 Dermaga, Zona 4 kawasan Pantai Marina (Inaya Bay), Zona 5 Kampung Ujung dan telah diresmikan Presiden Jokowi pada Juli 2022.
Selain menyiapkan Labuan Bajo sebagai lokasi KTT ASEAN 2023, yang tak kalah penting adalah mempromosikan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata unggulan. Ketika KTT berlangsung, Labuan Bajo tidak ditutup dari para wisatawan. Justru mereka dipersilakan untuk datang dan berlibur sekaligus melihat tempat-tempat penyelenggaraan KTT dari jarak yang cukup dekat.
Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina memastikan pariwisata tidak akan ditutup selama gelaran Asean Summit atau KTT Asean pada 9-11 Mei 2023. Namun, ia memastikan venue-venue KTT Asean akan diamankan cukup ketat.
Venue-venue yang dimaksud itu berada tak jauh dari pelabuhan, termasuk Hotel Meruorah yang berada di jantung lokasi pariwisata. Begitu pula, Hotel Ayana, yang hanya berjarak sekitar 6 kilometer dari Hotel Meruorah.
Labuan Bajo benar-benar siap jadi tempat penyelenggaraan KTT ASEAN 2023. Berbagai persiapan sudah dibuat seperti jalan yang representatif dan infrastruktur lain. Dengan pembangunan ini maka warga lokal yang diuntungkan karena bisa dipakai jangka panjang. Masyarakat Labuan Bajo menyambut para tamu delegasi ASEAN dengan antusias dan mereka bangga karena menjadi bagian dari KTT ASEAN 2023.
)* Penulis adalah kontributor Persada institute