Oleh : Tyas Permata Wiyana )*
Indonesia sebentar lagi akan mengadakan hajat pemilihan umum untuk memilih anggota legislatif serta pemilihan presiden yang akan berlangsung serentak. Tentu saja tidak sedikit masyarakat yang mulai menerka-nerka siapa saja yang kelak akan mencalonkan diri menjadi calon presiden (Capres).
Salah satu capres yang telah digadang-gadang majudalam Pilpres 2023 adalah Ganjar Pranowo yang saatini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng). Ganjar sendiri merupakan sosok yang dekat dengan masyarakat dan telah mendapatkan tempat di hati masyarakat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai bahwaGanjar merupakan pemimpin yang ideologis dan dekat dengan rakyat. Sosoknya selalu turun ke bawah menyapa masyarakat secara langsung.
Menurut Jokowi, suksesi kepemimipinan nasionalsecara demokratis adalah keharusan sesuai perintah undang-undang. Maka dari itu, dirinya meminta agar pemimpin yang baru dapat melanjutkan visi bangsa dan program unggulan.
Selain itu, toleransi dan kebersamaan juga harusmenjadi pondasi sosial bangsa Indonesia. Pembangunan Indonesiasentris harus menjadisemangat program pembangunan nasional.
Jelang perayaan Idul Fitri 1444 H, Ganjar melakukan operasi pasar sekaligus memantau harga kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1444 H.
Dalam operasi pasar tersebut Ganjar mendengar secara langsung keluh kesah dari para pedagang di mana harga komoditas bawang putih mulai naik. Sebelum Ramadan harga bawang putih berada di angka Rp. 28.000 per Kg, kemudian pada minggu kedua Ramadan harga bawang putih mencapai Rp 31.000 per Kg.
Ganjar mengaku bahwa operasi pasar yang dilakukannya merupakan upaya Pemprov Jateng untukmenstabilkan harga bahan pokok jelang lebaran.
Ganjar selalu berusaha untuk mengetahuipermasalahan masyarakat dari dekat, sehingga pendekatan dengan masyarakat yang dilakukannya menjadi poin plus baginya.
Tidak hanya itu, Ganjar juga telah mendapatkan tempat di hati masyarakat, salah satu buktinya adalah dengan terciptanya lagu dari Musisi Jalanan asalYogyakarta, Sambi Bagaskara yang menciptakan empatlagu untuk Ganjar. Lagu tersebut diciptakan setelah Megawati Soekarno Putri memutuskan untukmengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres di Pemilu 2024.
Empat lagu tersebut berjudul Ganjar Banteng Nusantara, Ganjar sang idola, Ayo Kawan dan 1-2-3. Sambi mengaku bahwa dirinya sebenarnya adalahseniman teater, tapi dirinya tertarik menciptakan lagu untuk pak ganjar karena dirinya yakin bahwa Ganjar pantas untuk memimpin bangsa Indonesia menjadi lebih maju dan makmur.
Sambi mengatakan bahwa Ganjar merupakansosok yang diidolakan banyak masyarakat. Meski demikian, Ganjar tidaklah jemawa dan sosoknya juga santun.
Sambi menjelaskan, sosok Ganjar memang banteng yang perkasa seperti lagu ciptaannya yang berjudul Banteng Nusantara. Ada juga lagu yang berjudul Ganjar Sang Idola, karena memang sosoknyayang banyak diidolakan oleh masyarakat banyak, namun Ganjar sendiri tidak merasa dirinya sedang berada di atas angin.
Sebelumnya, Ratusan petani tebu yang tergabung dalam Petani Tebu (Petebu) mendukung GanjarPranowo untuk maju di Pilpres 2024. Adapun dukungan tersebut berupa deklarasi yang dilakukan di Desa Nglandung, Kecamatan Geger, KabupatenMadiun, Jawa Timur.
Ketua Petebu Jatim Suroto menuturkan, Ganjar adalah sosok yang tegas dan peduli wong cilik, termasuk kepada petani tebu.
Dukungan tersebut diberikan karena Ganjar dinilai memiliki program yang sejalan dengan para Petebu di Madiun, salah satunya adalah percepatan swasembada gula nasional.
Tidak hanya itu, selama Ganjar menjabat GubernurJateng, dirinya telah menginisiasi sejumlah Gerakan lumbung pangan, pendampingan dan aksespermodalam terhadap UMKM.
Suroto berharap, melalui dukungan ini, Indonesia bisa mewujudkan swasembada gula dengan revitalisasi dan modernisasi pabrik gula di Tanah Air. Suroto jugameyakini bahwa Ganjar merupakan figur pemimpin terbaik untuk mewujudkan hal tersebut.
Sementara itu dari kalangan ulama, dukungan terhadap Ganjar juga cukup santer. Ratusan Ulama di Jambi berencana akan menggelar deklarasi dukungankepada Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden 2024.
Salah satu ulama, KH Abdul Satar Saleh atau BuyaSatar dari Bangko menuturkan bahwa deklarasitersebut dilakukan sebagai bentuk usaha untuk mencari pemimpin bangsa Indonesia yang lebih baik.
Menurutnya, Ganjar adalah sosok yang tidak asing di kalangan masyarakat, khususnya ulama. Terlebih, Gubernur Jawa Tengah tersebut memiliki rekam jejak yang baik dan berasal dari keluarga para ulama.
Buya Satar berharap dengan adanya deklarasi dukungan untuk Ganjar dari para ulama bisa membawa Indonesia menjadi negara yang lebih baik dan memberikan rahmat bagi penduduknya.
Kini masyarakat telah membentuk Relawan Ganjaryang tersebar di seluruh Indonesia, kelompok tersebutbertujuan untuk menyukseskan Ganjar yang akan majuPilpres 2024.
Banyaknya relawan serta simpatisan dari beragam kalangan yang mendukung Ganjar Pranowo merupakanwujud nyata bahwa sosok Ganjar telah mendapatkan tempat di hati masyarakat.
)* Penulis adalah kontributor Persada Institute
Ganjar Pranowo Mendapat Tempat di Hati Masyarakat
Oleh : Tyas Permata Wiyana )*
Indonesia sebentar lagi akan mengadakan hajat pemilihan umum untuk memilih anggota legislatif serta pemilihan presiden yang akan berlangsung serentak. Tentu saja tidak sedikit masyarakat yang mulai menerka-nerka siapa saja yang kelak akan mencalonkan diri menjadi calon presiden (Capres).
Salah satu capres yang telah digadang-gadang majudalam Pilpres 2023 adalah Ganjar Pranowo yang saatini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng). Ganjar sendiri merupakan sosok yang dekat dengan masyarakat dan telah mendapatkan tempat di hati masyarakat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai bahwaGanjar merupakan pemimpin yang ideologis dan dekat dengan rakyat. Sosoknya selalu turun ke bawah menyapa masyarakat secara langsung.
Menurut Jokowi, suksesi kepemimipinan nasionalsecara demokratis adalah keharusan sesuai perintah undang-undang. Maka dari itu, dirinya meminta agar pemimpin yang baru dapat melanjutkan visi bangsa dan program unggulan.
Selain itu, toleransi dan kebersamaan juga harusmenjadi pondasi sosial bangsa Indonesia. Pembangunan Indonesiasentris harus menjadisemangat program pembangunan nasional.
Jelang perayaan Idul Fitri 1444 H, Ganjar melakukan operasi pasar sekaligus memantau harga kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1444 H.
Dalam operasi pasar tersebut Ganjar mendengar secara langsung keluh kesah dari para pedagang di mana harga komoditas bawang putih mulai naik. Sebelum Ramadan harga bawang putih berada di angka Rp. 28.000 per Kg, kemudian pada minggu kedua Ramadan harga bawang putih mencapai Rp 31.000 per Kg.
Ganjar mengaku bahwa operasi pasar yang dilakukannya merupakan upaya Pemprov Jateng untukmenstabilkan harga bahan pokok jelang lebaran.
Ganjar selalu berusaha untuk mengetahuipermasalahan masyarakat dari dekat, sehingga pendekatan dengan masyarakat yang dilakukannya menjadi poin plus baginya.
Tidak hanya itu, Ganjar juga telah mendapatkan tempat di hati masyarakat, salah satu buktinya adalah dengan terciptanya lagu dari Musisi Jalanan asalYogyakarta, Sambi Bagaskara yang menciptakan empatlagu untuk Ganjar. Lagu tersebut diciptakan setelah Megawati Soekarno Putri memutuskan untukmengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres di Pemilu 2024.
Empat lagu tersebut berjudul Ganjar Banteng Nusantara, Ganjar sang idola, Ayo Kawan dan 1-2-3. Sambi mengaku bahwa dirinya sebenarnya adalahseniman teater, tapi dirinya tertarik menciptakan lagu untuk pak ganjar karena dirinya yakin bahwa Ganjar pantas untuk memimpin bangsa Indonesia menjadi lebih maju dan makmur.
Sambi mengatakan bahwa Ganjar merupakansosok yang diidolakan banyak masyarakat. Meski demikian, Ganjar tidaklah jemawa dan sosoknya juga santun.
Sambi menjelaskan, sosok Ganjar memang banteng yang perkasa seperti lagu ciptaannya yang berjudul Banteng Nusantara. Ada juga lagu yang berjudul Ganjar Sang Idola, karena memang sosoknyayang banyak diidolakan oleh masyarakat banyak, namun Ganjar sendiri tidak merasa dirinya sedang berada di atas angin.
Sebelumnya, Ratusan petani tebu yang tergabung dalam Petani Tebu (Petebu) mendukung GanjarPranowo untuk maju di Pilpres 2024. Adapun dukungan tersebut berupa deklarasi yang dilakukan di Desa Nglandung, Kecamatan Geger, KabupatenMadiun, Jawa Timur.
Ketua Petebu Jatim Suroto menuturkan, Ganjar adalah sosok yang tegas dan peduli wong cilik, termasuk kepada petani tebu.
Dukungan tersebut diberikan karena Ganjar dinilai memiliki program yang sejalan dengan para Petebu di Madiun, salah satunya adalah percepatan swasembada gula nasional.
Tidak hanya itu, selama Ganjar menjabat GubernurJateng, dirinya telah menginisiasi sejumlah Gerakan lumbung pangan, pendampingan dan aksespermodalam terhadap UMKM.
Suroto berharap, melalui dukungan ini, Indonesia bisa mewujudkan swasembada gula dengan revitalisasi dan modernisasi pabrik gula di Tanah Air. Suroto jugameyakini bahwa Ganjar merupakan figur pemimpin terbaik untuk mewujudkan hal tersebut.
Sementara itu dari kalangan ulama, dukungan terhadap Ganjar juga cukup santer. Ratusan Ulama di Jambi berencana akan menggelar deklarasi dukungankepada Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden 2024.
Salah satu ulama, KH Abdul Satar Saleh atau BuyaSatar dari Bangko menuturkan bahwa deklarasitersebut dilakukan sebagai bentuk usaha untuk mencari pemimpin bangsa Indonesia yang lebih baik.
Menurutnya, Ganjar adalah sosok yang tidak asing di kalangan masyarakat, khususnya ulama. Terlebih, Gubernur Jawa Tengah tersebut memiliki rekam jejak yang baik dan berasal dari keluarga para ulama.
Buya Satar berharap dengan adanya deklarasi dukungan untuk Ganjar dari para ulama bisa membawa Indonesia menjadi negara yang lebih baik dan memberikan rahmat bagi penduduknya.
Kini masyarakat telah membentuk Relawan Ganjaryang tersebar di seluruh Indonesia, kelompok tersebutbertujuan untuk menyukseskan Ganjar yang akan majuPilpres 2024.
Banyaknya relawan serta simpatisan dari beragam kalangan yang mendukung Ganjar Pranowo merupakanwujud nyata bahwa sosok Ganjar telah mendapatkan tempat di hati masyarakat.
)* Penulis adalah kontributor Persada Institute