Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) yangdibangun di Jayapura kini siap diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo. Gedung yang dibangun dengan konsep green building dan bernuansa adat tersebut diharapkan dapat menjadi saranapengembang segala potensi yang dimiliki anak – anakgenerasi muda di Bumi Cenderawasih.
Pembangunan Gedung PYCH kini telah rampung dikerjakan. Diketahui, gedung Papua Youth Creative Hubini diserah terimakan dari Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) kepada BIN (Badan Intelijen Negara). Meski demikian pengelolaan gedungPYCH ini akan diserahkan kepada PMI dan dibina oleh Deputi IV BIN bidang intelijen Ekonomi Dr. Made Kartikajaya.
Sebelumnya Gedung Papua Youth Creative Hub ini sudah banyak dimanfaatkan oleh generasi muda, sepertiPapua Muda Inspiratif (PMI) yang menggelar audisi Soundphoria Kids, pre-event audisi ini untuk mengembangkan dan menyalurkan bakat anak – anak Papua, Soundphoria merupakan audisi mencari bakat bernyanyi dari usia 7 – 12 tahun.
Paulina Ruwayari selaku penanggung jawab salah satu acara pre-event mengatakan bahwa ia sangat senang dan semangat. Dirinya juga menyampaikan rasa terima kasih yang begitu besar kepada Presiden Jokowi dan Kepala BIN atas dukungan dalam pembangunan Gedung Papua Youth Creative Hub, juga semua program yang telah dijalankan dan telah membawakan dampak dan dirasakan oleh para anak-anak muda Papua.
Bahkan Paulina juga mengajak kepada para mudamudi Papua agar memanfaatkan gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) tersebut dalam melakukan pengembangan diri untuk menjadi bibit unggul bangsa, karena Gedung Papua Youth Creative Hub yang memang akan dimanfaatkan oleh Papua Muda Inspiratif (PMI) yangmemiliki tugas untuk menjunjung tinggi semangat baru bagi muda mudi di Bumi Cenderawasih. Melalui organisasi tersebut diharapkan generasi muda di tanah Papua bisa memiliki potensi hingga ide cemerlang mereka dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan cepat.
Bukan hanya itu gedung Papua Youth Creative Hub(PYCH) juga sudah dimanfaatkan oleh Papua Muda Inspiratif (PMI) berkolaborasi dengan komunitas Worship Everywhere untuk kegiatan acara keagamaan dan konserrohani yang bertemakan Jayapura Worship Festival Victory Night dan dihadiri oleh ratusan warga.
Pembangunan gedung Papua Youth Creative Hub ini sangatlah megah. Bukan hanya megah saja, tetapi bangunan ini juga memiliki nuansa adat khas Papua dan memiliki fasilitas yang lengkap untuk dinikmati muda–mudi Papua dalam berbagai bidang, yakni bidang culinary,kesehatan, kecantikan, budaya, bahasa, hospitaly, riset, teknologi, kewirausahaan, industri kreatif, digital, pendidikan dan literasi.
Bagian dari gedung ini terdiri dari gedung utama, gedung asrama, bangunan utilitas, landskap, lapangan olahraga, parkir dan juga pos jaga. Bahkan desain atap dari gedung utamanya pun terinspirasi dari rumah adat masyarakat Kota Jayapura dan Wamena, yaitu atap Honai dan atap Kariwari. Tidak luput gedung ini juga sudah diperiksa satu persatu ruangan dan lapangan hingga kelengkapan fasilitas seluruh gedung.
Di atas lahan seluas 15 ribu meter persegi gedung Papua Youth Creative Hub tersebut dibangun, dengan memiliki luas bangunan utama sebesar 3.520 meter persegi dan bangunan penunjang 1.812 meter persegi. Gedung ini memiliki lahan parkir berkapasitas 53 mobil, 154 motor, dan landskap.
Ternyata di dalam gedung itu juga terdapat ruangan berbentuk tribun yang memiliki daya tampung hingga lebih dari 300 orang yang dapat dimanfaatkan sebagaikegiatan, untuk acara adat, keagamaan dan lain lain. Gedung Papua Youth Creative Hub juga dilengkapi dengan CCTV, ruang kontrol bahkan internet yang berkecepatan hingga 100 Mbps.
Papua Muda Inspiratif menyampaikan banyak terima kasih yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo dan Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan mengenaipembangunan gedung Papua Youth Creative Hub tersebut(PYCH).
Sekretaris Papua Muda Inspiratif (PMI) Provinsi Papua, Vitha Faidiban mewakili Papua Muda Inspiratif (PMI) mengatakan terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi dan Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan, atas kebaikan dan cintanya untuk Tanah Papua, sehingga diberikan kesempatan menempati gedung ini, untuk bisa berinovasi, memberikan karya terbaik bagi Tanah Papua dan untuk Indonesia.
Hal senada juga turut disampaikan oleh Koordinator Papua Muda Inspiratif atau PMI wilayah Fakfak, Abdul Wahab Iha. Menurutnya, keberadaan pendampingan oleh BIN melalui program PMI sangat bermanfat bagi masyarakat, khususnya melalui kegiatan peternakan sapi. Di wilayah Fak-Fak, Sapi sebelumnya hanya dilepasliarkan sehingga pertumbuhannya tidak maksimal dan sering menggangu lalu lintas. Kini, dia dan PMI wilayah Fak Fak mendirikan bengkel sapi agar peternakan sapi dapat terkelola dan keuntungannya dapat dirasakan bersama.
Berkaca pada kisah diatas, Pembangunan gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) diharapkan bisamenjadi lokomotif perubahan dan mempermudah sarana dalam kemajuan potensi putra–putri Papua dengan banyaknya fasilitas yang memumpuni untuk lebih mudah lagi dalam mensejahterakan masyarakat Papua.
Tidak hanya itu, dari Pembangunan gedung Papua Youth Creative Hub tersebut dapat kita lihat bahwa pemerintah telah hadir untuk rakyat papua, terkhusus orang asli papua (OAP). Fenomena ini menunjukkan bahwa Papua merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Indonesia dan pemerintah telah berusaha secara maksimal untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat papua.
*) Mahasiswa Papua di Propinsi Bali
